Review Oppo Reno 4F

ketika menjajal OPPO Reno4 F ini seperti menerima pengalaman yang berbeda.Membawa smartphone ini ke mana-mana itu terasa tidak menyertakan "beban" ya.Disimpan di saku celana nyaman dan tidak sesak. Selain itu, disimpan di pouch juga tidak menghabiskan banyak ruang.Nah, mampu dikatakan, OPPO Reno4 F ini yakni salah satu ponsel pintar resmi yang punya ukuran bodi paling ringkas enteng dan juga tipis. Tapi, smartphone ini tidak cuma sekadar jualan bodi "seksi" saja ya ada beberapa hal menarik yang aku dapatkan sehabis digunakan beberapa Minggu.Ini adalah penampakan box OPPO Reno4 F yang lagi-lagi cukup menawan perhatian. Kesannya sungguh fun ya. Ada gambar-gambar yang ramai dan ini kental nuansa anak muda l , terdapat warna metalik dan varian warna lagi, adalah warna Matte Black ini varian untuk mereka yang suka warna-warna calm.untuk kabel USB, ini sudah USB Type-C. Ya, mungkin itu kesan pertama aku ketika mencoba OPPO Reno4 F ini. Asli sih, ini entengnya sangat mengajak untuk bercanda.Makara, biasanya kan aku suka menyimpan smartphone di saku celana dan OPPO Reno4 F ini acap kali suka membuat ketakutan sendiri, alasannya terlalu tipisnya itu, dikala aku menyimpannya di saku celana. itu terasa tidak ada tonjolan, tidak terasa sesak karena dari sisi dimensi ponsel pintar ini betul-betul sangat ringkas. OPPO Reno4 F ini memiliki bobot kurang lebih 164 gram Hingga ketika ini, sepertinya belum ada ponsel pintar resmi lain yang bobotnya seringan OPPO Reno4 F ini. Kemudian, dari sisi ketebalan. Ini ketebalannya cuma 7.48mm.  dengan desain atau dimensi se-compact ini. OPPO Reno4 F ini terasa lezat sekali di genggaman mantap pokoknya.Nah, ini buat kau tim-tim rebahan yang suka menonton film sambil berpangku tangan di kasur menjinjing smartphone ini dalam waktu usang juga tidak menciptakan tangan pegal. Selain bodi yang ringan, bodi yang tipis hal yang di suka dari OPPO Reno4 F ini adalah pada permukaan bodi belakangnya.walaupun warnanya ini cukup gonjreng atau terperinci namun bodinya ini bukan glossy ya. Saat aku coba raba-raba, bodinya ini ternyata matte atau doff Sekarang itu sepertinya menjadi favorit atau tren yang baru.ponsel pintar dengan bodi belakang yang matte atau doff ketimbang glossy. Hal ini alasannya adalah agar bagaimanapun, bodi belakang yang doff seperti ini itu yaa, tidak gampang kotor, tidak gampang kusam tidak licin dan yang niscaya tidak gampang tergores.Oh ya, bicara soal compact, bahwasanya layar ponsel pintar ini tidak terlampau mini juga. Jadi, ukuran layar OPPO Reno4 F ini sekitar 6.43" dan ini masih klasifikasi cukup lebar untuk digunakan menonton film atau bermain game. Nah, ruang depan ini betul-betul dimaksimalkan untuk layar tergolong sudah memakai rancangan Dual Punch Hole Display yang mana memiliki 2 kamera depan serta menyatu dengan layar tepatnya pada pojok kiri-atas. Sementara untuk panelnya, OPPO Reno4 F ini masih "kompak" dengan saudara-saudaranya, yakni menggunakan panel Super AMOLED. Bicara Super AMOLED, tampaknya sulit nih untuk berkomentar 'B' saja ini alasannya layarnya ini sungguh-sungguh memberi pengalaman visual yang jauh lebih baik dibandingkan layar IPS LCD.baik itu dari segi ketajaman hingga dengan warnanya. Warna Super AMOLED itu benar-benar "kental" pokoknya, pekat, utamanya untuk warna-warna yang gelap ya sehingga membuatnya ekonomis energi juga ketika kita menggunakan warna-warna yang gelap alasannya tidak ada teknologi backlight di sini. Jadi, terang ya. Layar ini untuk digunakan menonton YouTube atau streaming Netflix sudah "auto-cakep" pastinya, apalagi untuk Netflix juga bisa streaming dengan resolusi FullHD.Karenasmartphone ini juga telah mengantongi sertifikasi Widevine L1,Kemudian, enaknya panel Super AMOLED itu ketika kita pakai di bawah terik matahari tampilannya itu masih kelihatan sangat terang ya. Jadi, saya memakai untuk scroll-scroll timeline sosial media di bawah terik matahari, tulisannya itu masih terbaca dengan jelas dan yummy. selain menunjukkan pengalaman visual yang lebih cakep layar Super AMOLED di OPPO Reno4 F ini juga memperlihatkan beberapa fitur langsung yang mungkin tidak akan kau peroleh di smartphone lain yang layarnya masih IPS LCD salah satunya yakni teknologi fingerprint atau sensor sidik jari yang telah ada pada layar. Fitur ini juga sudah hadir di OPPO Reno4 F Makara, teknologi sidik jari di layar itu makin ke sini semakin menawarkan kemajuan yang signifikan, dari yang mulanya itu sangat lamban dan kini itu responsivitasnya telah lebih singkat lebih kencang dan mampu berkompetisi dengan fingerprint scanner yang menempel pada bodi secara fisik. saat aku coba unlock smartphone menggunakan sidik jari di layar ini orisinil sangat kencang sekali. Oppo Reno4 F ini, bentuk kameranya itu kotak persegi yang di dalamnya ada 4 kamera serta disusun dengan formasi 2x2. Menurut aku sih, rancangan kamera mirip ini itu kelihatan lebih fun ya dan pokoknya kontemporer untuk kini ini.Sementara itu untuk konfigurasi kameranya di sini ada kamera utama dengan resolusi 48MP kemudian Ultra Wide dengan resolusi 8MP dan sisanya ini adalah 2 kamera pembantu yakni kamera Mono dan kamera Depth Sensor yang sama-sama kompak memakai resolusi 2MP. Hasil jepretannya cukup menyenangkan sih Warnanya tajam, rincian pada obyek juga mampu ditangkap dengan baik.Hasilnya rekaman video  relatif stabil bila dipakai sambil berlangsung alasannya adalah fitur stabilizer atau EIS-nya aktif pada mode atau resolusi Full HD kita juga bisa memakai kamera Ultra Wide-nya untuk merekam video. Kita bisa pakai resolusi maksimal di Full HD atau 1080p 30fps,Hasilnya sih masih cukup kelihatan stabil ya.sementara untuk kamera depannya ini cuma bisa optimal pada resolusi Full HD 30fps. Angle-nya cukup "kondusif" ya. Kiri-kanan baiklah .atas-bawah juga tidak terlampau sempit Untuk background-nya juga masih kelihatan dengan cukup terperinci. Hanya saja, ini tidak se-stabil kamera belakang ya, Masih terasa ada getar-getarnya.hal menariknya, kamera depannya juga mampu merekam video dengan efek bokeh atau adanya blur pada background. Blur-nya di sini cukup rapi untuk ukuran kamera depan. Tapi, perlu dikenang saat kita mengaktifkan efek bokeh untuk kamera depannya, resolusi video-nya ini cuma bisa maksimal di 720p saja, alias tidak mampu Full HD. RAM 8GB dan penyimpanan internalnya yang juga luber-luber di 128GB. Jika masih belum puas, masih mampu ditambah dengan microSD.Sementara untuk dapur pacunya OPPO Reno4 F ini sudah diotaki SoC Helio P95 yang juga sudah dibekali fitur HyperEngine mirip Helio G-series. Kaprikornus, fitur HyperEngine ini sungguh terasa dikala kita gunakan untuk bermain game karena bisa membuat tampilan game-nya lebih optimal kemudian lebih minim latency buat kamu yang sering main game online jadi, jaringannya jauh lebih stabil.Karena telah dibekali fitur HyperEngine rasanya tidak afdol kalau belum main game di smartphone ini. Di sini saya mendapat setting grafis optimal di HD-High dan frame drop-nya masih cukup terkendali ya artinya masih cukup tanpa gangguan selama permainan. Kemudian, saya pakai juga untuk bermain game CoD Mobile utamanya mode Death Match, itu seru sekali main di ponsel pintar ini. Kita mampu setting grafis rata kanan semua.Ya, performanya cukup stabil selama aku pakai itu 1-2 jam non-stop.Tak ketinggalan, saya juga sempat mencoba game balap Asphalt 9 Legend di smartphone ini. fitur HyperEngine benar-benar terasa di sini artinya, performa game-nya itu terlihat lebih realistis dengan menampilkan efek-imbas partikel mirip abu, air, api dan lain-lain. tampilan yang enteng di ponsel pintar ini juga tak lepas dari peran software-nya yang mana sudah memakai Android 10 dengan balutan Color OS 7.2. ada beberapa fitur seru yang mampu dikulik-kulik di sini salah satunya ialah Air Gesture. Fitur ini memungkinkan kita untuk menjawab panggilan telepon tanpa mesti memegang ponsel pintar, melainkan cukup dengan mengibaskan tangan saja di depan layar smartphone. Kedengarannya, fitur ini cukup sepele ya namun ketika posisi tangan kita sedang repot atau berair atau kotor pada dasarnya tidak memungkinkan untuk meraih smartphone atau menyentuh layar ponsel pintar fitur ini sangat terpakai sih. Color OS 7.2 di ponsel pintar ini juga memiliki fitur administrasi baterai yang cukup ekstrim untuk memaksimalkan daya yang tersisa.Salah satu fiturnya itu ada yang namanya Super Power Saving Mode. saat fitur ini diaktifkan baterai yang tersisa 5% pun itu masih mampu digunakan untuk chatting di WhatsApp kurang lebih 1.5 jam. Ketika batre tinggal 5% namun masih bisa dipakai untuk acara yang mana masih butuh saluran internet. Hal itu juga yang membuat OPPO cukup pede menunjukkan baterai dengan kapasitas 4000 mAh di sini Baterai dengan kapasitas segini pun masih mampu dipacu sepanjang hari dan untuk penggunaan yang juga relatif intens dengan internet seperti misalkan bermain sosial media, chatting .streaming sampai dipakai untuk mabar online. Baterai kapasitas 4000 mAh di sini juga menunjukkan keuntungan nih terutama dari sisi waktu charging yang relatif lebih cepat. OPPO Reno4 F ini kan sudah dibekali charger dengan output 18W ya jadi, untuk mengisi dayanya dari 10% hingga terisi setengahnya atau 50% itu cuma perlu waktu sekitar 30 menit  atau tidak hingga 2 jam untuk mengisi dayanya dari 10% sampai benar-benar sarat di 100%. Hal yang tidak kalah menariknya, OPPO juga betul-betul memaksimalkan proses charging di smartphone ini khususnya untuk kalian nih, yang sering mengisi daya... OPPO Reno4 F ini mempunyai fitur AI yang akan memutus koneksi daya ketika baterai-nya itu telah sarat walaupun di-charge semalaman.Jadi, aman juga nih untuk kesehatan baterai-nya.
Sumber https://contohapp.blogspot.com