PPIC Di Pabrik Garmen PPIC yaitu salah satu bab kerja di pabrik garmen.PPIC singkatan dari Planning Production Inventory control. PPIC Pengertian PPIC di pabrik garmen PPIC yakni praktek kerja dalam merencanakan proses manufaktur dan menertibkan stok persediaan materi baku yang mau dibuat menjadi barang jadi. PPIC di pabrik garmen ialah departemen atau divisi dalam perusahaan yang bertugas mempersiapkan dan mengontrol rangkaian proses buatan garment agar berlangsung sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan. Fungsi PPIC di pabrik garmen PPIC merupakan departemen yang sangat penting dalam industri garmen. PPIC ialah faktor pengendalian industri garmen. Ini melibatkan segala sesuatu tentang tugas dan proses produksi untuk melaksanakan pengiriman barang dalam jangka waktu tertentu. Makara, PPIC ialah pengendalian buatan & proses manufaktur yang diputuskan oleh agenda produksi. Departemen PPIC di pabrik garmen menyiapkan setiap style garmen untuk di bikinan yang di pesan oleh buyer dalam jadwal produksi. Tanpa jadwal bikinan,proses bikinan garmen tidak dapat berlangsung dengan baik sehingga industri garmen mesti mengikuti setiap peran dengan penjadwalan. Setiap pesanan memiliki tanggal pengiriman tertentu & departemen PPIC mengikuti rencana produksi menurut tanggal pengantaran yang telah di sepakati dengan buyer. Mereka tahu kapan acara kedatangan kain & trim serta semua material untuk proses produksi. Pada dasarnya beberapa kain & trim berasal dari Lokal & internasional. Jadi, mereka merencanakan kedua pilihan berdasarkan tanggal pengiriman. Buyer mampu mengatur berdasarkan persentase pengantaran & bagaimana kondisi vendor ketika ini.Jadi departemen PPIC mesti mengikuti beberapa peran penting berikut ini. planning kapasitas buatan Waktu & Tindakan Penjadwalan. PP meeting/rapat pra buatan. Alokasi order. Alokasi tenaga kerja . Eksekusi Setiap peran. Materials rencana(Perencanaan materi) & In-house . Tanggalan Pengiriman /Delivery Date. Tugas PPIC di pabrik garmen Di bawah ini yakni penjelasan perihal peran penting PPIC: rencana kapasitas produksi. Menghitung dan menentukan kapasitas atau kemampuan berproduksi pada pabrik garmen.Bagian PPIC di pabrik garmen mengkalkulasikan order dan menyesuaikan kemampuan berproduksi sebuah pabrik perlu memperbesar order atau tidak. Jika order sudah penuh sepanjang tahun maka jangan menerima order karena diperlukan biaya perhiasan untuk melaksanakan alokasi daerah buatan pemanis. Sebaliknya, jika order tidak penuh maka ambil order lebih banyak untuk mengisi kegiatan berproduksi jikalau tidak pabrik akan dirugikan oleh pembiayaan(over cost). Bagian PPIC di pabrik garmenharus memberitahukan asumsi jumlah order kepada merchandiser & administrasi buatan sehingga mampu menginformasikan kepada Buyer untuk reservasi. Waktu & Tindakan/ Time & Action: Departemen PPIC di pabrik garmenharus mengikuti setiap style menurut acara. Setiap order memiliki sketsa pengerjaan & waktu pengantaran. Mengikuti kemajuan proses produksi setiap style sampai pengantaran. Ini yakni peran pekerjaan untuk departemen PPIC di pabrik garmen. kalau tidak mereka tidak mampu melakukan pengiriman sesuai jadwal yang sudah direncanakan. Jadi, departemen PPIC di pabrik garmen mengambil langkah-langkah yang serius untuk mengeksekusi setiap style dalam waktu yang di butuhkan dan tanggal pengiriman yang di tentukan.. Penjadwalan/Scheduling Departemen PPIC di pabrik garmenmengambil keputusan ketika style dimasukkan ke dalam line sewing. PPIC bareng merchandising dan bagian gudang mengusut jadwal kedatangan material kain dan trim sesuai acara. Jika semua material kain dan trim datang tepat waktu .Setiap item style mampu mereka masukkan ke dalam antrean. Di segi lain jika tidak menerima kain & trim tepat waktu mereka mampu mengubah planning produksi line sewing sehingg tidak terjadi kekosongan di line sewing. PP meeting/rapat pra bikinan Departemen PPIC di pabrik garmen, mengusut status style & status trim dengan departemen bikinan & merchandising. Jika sudah mendapatkan approval buyer untuk item tertentu PPIC bekerja sama dengan semua departemen terkait seperti Merchandising, Produksi, gudang, pemotongan, Finishing, quality control & perwakilan buyer untuk menciptakan pengertian yang terperinci untuk style tertentu untuk proses buatan. Sebelum konferensi PP, mereka mampu menunjukkan semua kesepakatan, file buatan, kartu trim & size set siap. Alokasi order Departemen PPIC di pabrik garmen melakukan alokasi buatan untuk setiap style. Ketika menerima pesanan dari pembeli mereka mesti merencanakan penempatan stlye di dalam line sewing . Tanpa rencana bikinan untuk line sewing proses bikinan untuk order yang diharapkan tidak mampu berlangsung tanpa hambatan. Makara alokasi order sangat penting untuk departemen PPIC. Alokasi man power (tenaga kerja ) Departemen PPIC di pabrik garmen mengambil keputusan berapa banyak operator yang di butuhkan untuk suatu style. Mereka dapat mengambil keputusan untuk line lay out keputusan untuk mengeksekusi style tertentu. Dan juga mengambil keputusan berapa banyak mesin yang dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu produk. Kemudian mereka mampu mengambil keputusan yang tepat untuk produktivitas untuk style tertentu. Pelaksanaan tugas Bagian PPIC di pabrik garmen harus melakukan setiap peran untuk melakukan planning buatan yang efektif. Tanpa langkah-langkah hukuman yang tepat,proses buatan tidak dapat berlangsung lancar. Kaprikornus mereka mesti melaksanakan setiap style sesuai planning untuk melaksanakan pengiriman sempurna waktu. Materials rencana(Perencanaan materi) & In-house Bagian PPIC di pabrik garmen mesti memfollow kain & trim dan semua material yang di perlukan kemudian menindaklanjuti dengan departemen gudang & merchandising sehingga mereka mampu menyiapkan sebelumnya untuk menentukan tanggal yang tepat untuk memulai proses bikinan di pabrik garmen. Tanggalan Pengiriman /Delivery Date Departemen PPIC di pabrik garmen harus mengikuti tanggal pengantaran sesuai acara. Jika delivery tidak tepat waktu maka akan menjadikan rencana buatan pada order selanjutnya juga meleset dari tanggal yang di inginkan ini akan membuat perusahaan rugi. Oleh sebab itu, setiap style wajib di kirim sesuai jadwal yang sudah di tentukan. Makara, mereka harus bisa mengambil keputusan yang sempurna dan efektif untuk bisa melakukan pengiriman setiap order yang sudah di ambil. Sumber https://pendidikangarment.blogspot.com
Jumat, 08 Mei 2020
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
EmoticonEmoticon