Rabu, 30 Desember 2020

Ambyarnya Parma Di Serie A Tahun Ini, Destroyed In 4 Seconds



PojokReview.com - Destroyed in 4 seconds (hancur dalam 4 menit) begitu cara menggambarkan hancurnya Parma di Serie A edisi tahun ini. Parma telah semenjak lama berada dalam bayang-bayang degradasi ke Serie B tahun ini, dan penentuan melawan Cagliari yang hanya 1 trip di atasnya ialah hasil yang sungguh memilih.


Siapapun yang kalah dalam pertarungan tersebut, nyaris ditentukan akan menemani Crotone berpindah-turun ke Serie B tahun depan. Karena itu, tubruk Cagliari menjamu Parma di hari Minggu (18/4/2021) lalu sungguh keras karena kedua tim mati-matian ingin meraih 3 poin. Tiga poin tersebut akan memperlihatkan potensi dari kedua tim tersebut untuk menghindari degradasi.


Dengan kata lain, berkelahi tersebut sungguh memilih perjalanan mereka di Serie A tahun ini. Namun, Parma mendapatkan hasil jelek sebab kalah 4-3 dari tuan rumah Cagliari. Tapi bukan itu yang menjadi masalahnya, yah perjalanan panjang Parma di Serie A tahun ini hancur dalam 4 menit!


Jalannya pertarungan


Selama 90 menit waktu wajar , Parma berhasil mengungguli Cagliari dengan skor 2-3. Tiga gol Parma dicetak oleh Guiseppe Pezzella menit ke-5, Jurac Kucka menit ke-31 dan Dennis Man pada menit ke-59.


Dari 90 menit waktu normal, Cagliari berhasil menipiskan skor menjadi 2-3 melalui gol Leonardo Pavoletti di menit ke-39, serta gol Razvan Marin di menit ke-66.


Masalahnya bermula di pasca waktu normal. Tambahan waktu 4 menit yang diberikan wasit menjadi bencana alam bagi Parma. Gaston Pereiro menyamakan kedudukan menjadi 3-3 lewat golnya di menit ke-91. Dan menit ke-94, gol Alberto Cerri menimbulkan skor menjelma 4-3 untuk kemenangan Cagliari.


Hanya 4 menit terakhir, 3 poin Parma lenyap dan berkembang menjadi 3 poin bagi Cagliari. Dengan komplemen 3 poin tersebut, Cagliari mengantongi poin 25, unggul lima poin dari Parma yang cuma mengantongi 20 poin. Tambahan poin tersebut sangat berharga bagi Cagliari sebab mengakibatkan jarak dengan Benevento dan Torino yang berada di luar zona degradasi menjadi tinggal 5 poin.


Sedangkan bagi Parma, untuk keluar dari jurang degradasi mereka butuh 10 poin, yang nyaris susah diburuoleh mereka di 7 pertandingan terakhir. Pasalnya, ada Juventus, Lazio, dan Atalanta yang menanti mereka di partai selanjutnya. Ditambah lagi, mereka juga harus menghadapi Torino dan Sampdoria yang tidak mau kehilangan poin jika masih ingin bertahan di Serie A tahun ini.


Langkah Parma kian berat, dan semuanya makin runyam sebab 4 menit yang menghancurkan mereka di kandang Cagliari. 


Sumber https://www.pojokreview.com/


EmoticonEmoticon