Sabtu, 13 Maret 2021

Mencar Ilmu Sejarah Majapahit Melalui Game Age Of Empires Ii: Rise Of The Rajas


pojokreview.com - Bila Anda yaitu penggemar game Age of Empire, maka tentu saja Anda tidak boleh melewatkan Age of Empire II HD: Rise of the Rajas. Seperti yang kita ketahui, game ikonik yang pernah terkenal di kala 2000-an ini adalah keluaran Microsoft tahun 1999.


Nah, Age of Empires II HD: Rise of the Rajas yakni keluaran tahun 2016 lalu. Kelebihan dari edisi yang satu ini yaitu gambarnya lebih HD (High Definition) dan tentunya ada empat misi kerajaan yang bisa dimainkan. Salah satunya ihwal Majapahit ialah misi Gajah Mada. Yah, Anda menyaksikan gambar tiga tokoh yang menjadi tokoh utama dalam game ini? Yang di tengah itu Gajah Mada (versi Microsoft) loh. Selain Javanese (Malay/Melayu) ada 4 kerajaan asal Asia Tenggara lain yang muncul di game ini adalah Burma, Khmer dan Vietnam.


Misi Gajah Mada


Cerita bermula saat Gajah Mada yang punya ambisi untuk menyatukan Nusantara lewat sumpahnya yang populer, Sumpah Palapa. Misinya dimulai dari perintah Raden Wijaya pendiri Kerajaan Majapahit untuk menyingkirkan Mongol, Singasari dan Kediri yang waktu itu bercokol di pulau Jawa.


Anda juga akan menyaksikan pepohonan, hewan dan sebagainya yang ada di permainan ini adalah wilayah di Sumatera, Jawa dan Kalimantan. Ada hutan bakau pinggir pantai, ada rino dan lain-lain.



Dari banyak sekali misi yang dilaksanakan oleh Gajah Mada dimulai dengan pertandingan melawan Mongol, Singasari dan Kediri untuk membangun sejarah kerajaan terbesar dan terkuat di Nusantara tempo dahulu itu. Berbagai misi yang lain cukup susah dan berbahaya, dan misi paling terakhir adalah Perang Bubat (melawan kerajaan Sunda) adalah yang paling sukar untuk dilaksanakan, terutama jikalau level permainan susah (hard)


Bahasa Indonesia dan Jawa


Biasanya, saat Anda meng-klik penduduk (villager), serdadu atau yang lain seperti pendeta, maka orang yang diklik akan menjawab. Nah, keunikan di Age of Empires II HD: Rise of  the Rajas yaitu bahasa yang digunakan. Mereka menggunakan Bahasa Indonesia dan Bahasa Jawa. 


Bila Anda menyuruh ia untuk membangun sesuatu, maka mereka akan menjawab "Saya akan Membangun". Bila Anda mengklik serdadu, maka mereka akan menjawab "Siap", atau "Perintah".


Bertarung dengan Bangsa di Dunia


Sebelumnya, lewat Age of Empires II edisi sebelumnya akan bermunculan sejumlah bangsa penakluk kenamaan dunia. Mulai dari Britania, Celt, Franks, Goth, Teuton, Vikings, Byzanium, Persia, Saracen, Turkey, China, Japan, dan Mongol. 


Kemudian, di edisi kedua yakni The Conquerors hadir bangsa yang lain mirip Aztecs, Mayan, Huns, Korea dan Spain. Nah di edisi Rise of the Rajas ini hadir empat bangsa yang gres akni Burma, Vietnam, Khmer dan Malay. Tentunya, selain melakukan misi, Anda bisa bertarung dengan aneka macam bangsa penakluk dunia lainnya. Apalagi, bangsa Malay alias Melayu ini tidak kalah untuk bertarung, khususnya pertarungan bahari. Mengingat berdasarkan sejarah bangsa kita memang bangsa maritim.


Anda juga bisa bertandingdi "sangkar" dengan memilih Indonesia (di realworld) sebagai medan pertempuran.


Spesifikasi Minimal yang Dibutuhkan


Tenang saja, alasannya game ini menjadi salah satu game yang paling pas dimainkan di laptop kentang, alias dengan spesifikasi minim. Lihat saja spesifikasi sekurang-kurangnyayang dibutuhkan untuk memainkan game ini:


  • Minimum OS : Windows Vista, 7, 8 Pro+
  • Processor : 1,2 Ghz
  • Memory : 1 GB RAM
  • Graphic : DirectX 9.0c Capable GPU
  • HardDrive: 2GB HDD Space
  • Recommended Display Resolution : 900x600 minimum display resolution


Beli Game Age of Empires II: Rise of the Rajas Murah, Mulai Rp5.000!


Agar bisa bermain dengan tanpa gangguan jaya, tanpa hambatan dan juga tanpa persoalan yang lain, pastinya jangan unduh asal pilih terlebih yang bajakan. Akan lebih baik bila Anda membeli yang aslinya. Ketika keluar pertama kali, game ini memang dihargai cukup mahal yaitu sekitar Rp135.000 - Rp150.000.


Namun dikala ini, harga game ini telah sangat murah kok. Paling mahal cuma Rp50.000, bahkan ada beberapa yang menjual DVD aslinya Rp5.000 saja!


Anda mampu membeli game ini di Bukalapak dengan harga yang murah. Berikut beberapa yang diusulkan:


  1. Age Of Empires II HD Rise Of The Rajas - PC (Rp30.000) beli di sini.
  2. Age of Empires II HD The Rise of the Rajas - 1DVD (Rp5000) Termurah, 153 Feedback Positif Beli di sini
  3. Age of Empires II HD The Rise of the Rajas CD DVD Game PC Semarang Toko Games PC Laptop (Rp9.800) Murah, 13 feedback faktual. Beli di sini
  4. HOT SALE AGE OF EMPIRES II HD - RISE OF THE RAJAS ALL DLC - GAME PC (Rp15.000) 155 feedback kasatmata. Beli di sini 
  5. Atau, Anda ingin menyaksikan penjual sofware original Age of Empires II HD Rise of the Rajas yang lain, Klik di sini.


Kekuatan dan Keunikan Malay alias Majapahit


Setiap negara atau bangsa di Age of Empires II tentunya memiliki kelebihan dan keunikan masing-masing, termasuk juga kelemahannya. Selain itu, setiap bangsa juga memiliki pasukan khusus atau satuan unik yang berlawanan-beda. Anda mungkin telah sudah biasa dengan Catapracht dari Byzantium, atau Unta Tempur-nya Saracen, Samurai-nya Japan dan pasukan unik yang lain dari aneka macam bangsa.

Bagaimana dengan Malay alias Majapahit ini? Berikut ulasan kekuatan dan keunikan Malay di Age of Empires II HD: Rise of the Rajas.


Karambit Warior



Pasukan khusus atau satuan unik dari Malay alias Majapahit adalah Karambit Warior. Dari namanya, karambit warior memang tentara yang memakai karambit, semacam pedang melengkung di kedua tangannya.


Pasukan tipe infantri ini mampu Anda produksi di Kastil dan mampu juga ditingkatkan menjadi pasukan elit Karambit bila masuk ke zaman Imperial Age. Sayangnya, Karambit Warrior ini cukup lemah, tapi pembuatannya sangat cepat dan murah. Tidak hanya itu, satu Karambit Warrior hanya menempati setengah dari populasi saja. Makara, tidak perlu kecapekan-capek menciptakan banyak rumah untuk memproduksi satu peleton Karambit Warrior.


Biaya membuat Karambit Warrior bahkan lebih hemat biaya ketimbang membuat Militia elit. Anda mampu membuat lebih banyak pasukan karambit untuk merusak rumah, membunuh masyarakatdesa. Yah, sungguh penting jumlah yang banyak alasannya adalah HP dari karambit warrior cukup rendah.


Tapi, Anda mampu mengembangkan kekuatannya ketika menjadi pasukan elit. Mereka menjadi ksatria yang bergerak cepat, membunuh jarak bersahabat dengan baik dan mampu dibuat dalam jumlah yang cukup banyak. Karambit warrior juga mampu dipakai untuk melindungi perlengkapan berat semacam Rams, Trubuchet dan sebagainya semoga tak dihancurkan musuh. Tapi jangan hingga berjumpa dengan pasukan elit dari bangsa lainnya, karena pasukan karambit niscaya akan lemah berhadapan dengan mereka.


Battle Elephant



Kelebihan dari Majapahit alias Malay ini adalah mampu memproduksi pasukan gajah tempur (Battle Elephant) di stable. Tidak hanya Malay, tetapi ada juga Burma, Khmer dan Vietnam bisa melakukannya. Intinya, pasukan dari bangsa di Asia Tenggara memiliki keunikan pasukan gajah.


Gajah memang bisa menghancurkan semua yang dilewatinya dengan segera dan mudah. Apalagi jika ditingkatkan menjadi pasukan Elit. Menghancurkan lawan dengan cara diinjak, serta ada prajurit dengan tombak panjang di atasnya. 


Tapi, yah mirip gajah pada umumnya. Gerak mereka sangat lambat, jadi menuju lokasi perang bisa sungguh lama. Selain itu, berhati-hati dengan musuh dengan tombak panjang. Terlebih dari itu, hati-hati dengan Monk yah, sebab geraknya yang sangat lambat membuat para gajah tempur ini rawan "berkhianat".


Pelabuhan (Harbor)


Kelebihan Majapahit selaku kerajaan bahari terkuat yaitu adanya Harbor alias pelabuhan. Bila Anda bermain Age of Empires II umumnya pasti dekat dengan dock (dermaga) bukan? Tempat memproduksi kapal, baik kapal ikan maupun kapal perang.


Nah, khusus Majapahit alias Malay, Dock bisa ditingkatkan menjadi Harbor yang menjadikannya mampu menjadi pertahanan untuk negara Anda. Harbor mampu menyerang kapal-kapal yang mendekat ke arahnya. 


Iya, khusus Malay ini Anda tidak mampu membuat kapal bunuh diri berat (heacy demolition ship), yah. Mungkin alasannya kebiasaan bunuh diri tidak ada di Nusantara kurun dulu. Meski demikian, Anda bisa membuat Demolition Raft dan Demolition Ship.


Namun, hati-hati ketika berhadapan dengan Cannon Galleon yah. Bisa-mampu pelabuhan Anda hancur berantakan jika tidak dilindungi dengan baik.


Nah, telah siap belajar sejarah sekaligus bermain game yang mengasyikkan dengan pasukan Gajah Mada? Jangan lupa beli game yang orisinil supaya bisa bermain dengan nyaman, sekaligus tidak rusak gamenya.




Sumber https://www.mooreyi.com/


EmoticonEmoticon